Dedek vs Ayah

Di ruang tv ada ayah, dedek, sama bunda lagi pada tiduran yang udah tidur cuman bunda. Nah aku dikamar ngedengerin percakapan si ayah sama si dedek barusan:

dedek: "ayah, gimana kalo gajah dimasukin ke kulkas?"
ayah: "ya buka pintunya terus masukin gajahnya" (dengan nada santai)
d: "salah, kan gak cukup"
a: "ya tinggal beli kulkas yang segede gajah"
d: "salah, harusnya beli kulkas yang gedeee banget yang biar gajah bisa masuk, terus buka pintunya, masukin weh" (dengan nada sombong)
a: "lah, kan tadi ayah bilang gitu" (rada sewot dikit)
d: "bukan ayah tadi bilangnya masukin gajahnya"
a: "ayah tadi bilang beli kulkas segede gajah" (ngotot nih)
d: "engga ih, ayah, kalo jerapah dimasukin kulkas gimana? (ngotot juga dia)
a: "beli kulkas yang segede jerapah terus buka pintunya trus dimasukin jerapahnya"
d: "salah, kan di kulkas ada gajahnya"
a: "ya beli kulkas baru"
d: "salah, keluarin gajahnya masukin jerapahnya, beli lagi kulkas baru yang segede gajah, masukin aja gajahnya"
a: "kan sama aja"
d: "beda atuh, tadi kan ayah bilang buat jerapah dedek mah ngasih buat gajah :p. Ayah, kalo tikus dimasukin ke kolkas gimana?
a: "masukin aja"
d: "kasian atuh ntar kegencet kan udah ada gajah sama jerapah"
a: "ah gatau ayah mah gak ngerasain"
d: "ih masa ayah gatau?"
a: "ayah kan bukan binatang, dedek tau ga?"
d: "tau atuh" (dengan nada bangga)
a: "berarti dedek binatang"
d: "kenapa kaya gitu?"
a: "ya iya atuh"
dedek pun gak nembalan lagi, mungkin mikir gatau gimana..

------lalu hening---------

Bunda setengah terbangun dan nanya ke dedek kenapa belum tidur, dari sini mulai lagi percakapan antara ayah dan dedek:
Bunda: "dedek kenapa belum bobo?"
d: "dedek sama ayah kan lagi nungguin pesantren dan rock n roll yah?" (dengan nada bangga si dede nanya ke ayah)
a: "gak tau, jangan nanya ayah" (pura2 gapeduli)
d: "ih ayah kan nungguin pesantren dan rock n roll"
a: "engga, orang ayah gak nunggu apa2"
d: "ih harusnya kayak dedek"
a: "emoh" (=gamau *dalam bahasa jawa)
d: "ayah mah kenapa emoh?"
a: "soalnya dedek mau"
d: "yeeee! jadi ayah nungguin ya?"
a: "engga, tadi kang ayah bilang engga"
d: "ayah mah dustain dedek" (ngakak banget denger kata2 dedek aku yg ini!)